Infinite Utopia
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Infinite Utopia

Doorgate to Utopia
 
IndeksLatest imagesPencarianPendaftaranLogin

 

 Tips menulis cerita fantasi

Go down 
PengirimMessage
Sharksurfing
New Kid on The Block
New Kid on The Block
Sharksurfing


Posts : 21
Join date : 17.10.12

Tips menulis cerita fantasi Empty
PostSubyek: Tips menulis cerita fantasi   Tips menulis cerita fantasi EmptyThu Oct 18, 2012 4:21 pm

Seorang penulis adalah seorang yang memiliki inspirasi, bukan seseorang yang menunggu inspirasi datang. Jangan menunggu inspirasi mendatangimu, seorang penulis adalah seorang yang menulis. Mulailah memiliki ide!

1. [You must be registered and logged in to see this link.]


Terakhir diubah oleh Sharksurfing tanggal Thu Oct 18, 2012 5:17 pm, total 1 kali diubah
Kembali Ke Atas Go down
Sharksurfing
New Kid on The Block
New Kid on The Block
Sharksurfing


Posts : 21
Join date : 17.10.12

Tips menulis cerita fantasi Empty
PostSubyek: Re: Tips menulis cerita fantasi   Tips menulis cerita fantasi EmptyThu Oct 18, 2012 5:14 pm

[You must be registered and logged in to see this link.]

1. Pertama-tama uji kemampuan menulismu. Apakah anda suka menulis? Bila anda suka menulis tapi tidak bisa mengatur jadwal, cobalah untuk cari-cari kesempatan.
Ingat : Jangan habiskan seluruh waktu anda untuk menulis. Anda punya hidup, hiduplah dalam kehidupan anda! Namun bila kau ingin menjadikan penulis sebagai hidup anda, dedikasikan sekitar 8 jam saja baginya, seperti pekerjaan yang lain pada umumnya.

2. Setelah satu atau dua ide bagus datang, duduk dan mulailah menulis sebuah topik pada kertas. Biasanya ide ini mengenai kejadian umum di sekitar anda, seperti peperangan atau kematian seseorang. Tanyakan pertanyaan yang sederhana, seperti, "kenapa?" "siapa yang melakukannya?" "kapan?" "bagaimana?" dan kemudian melangkah pada pertanyaan lain yang lebih mendetail seperti "Bagaimana ia dapat mengubah dunia?" "bagaimana ia dapat memengaruhi orang-orang di sekitarnya?" dll. Pada akhirnya ini hanya akan menciptakan plot secara garis besar, dimana fokus cerita anda berkutat, kemudian diikuti even sekunder, yang akhirnya membangun isi buku.

3. Mulailah menciptakan tokoh prontagonis. Mantap, sekarang sudah punya beberapa konflik utama yang akan menjadi kerangka utama dalam cerita. Kini tiba saatnya untuk lanjut pada penciptaan prontagonis. Apakah pria atau wanita? Apa peranannya dalam cerita? Tentukan kepribadian utamanya, tanpa terlalu detail. Tulis semua dalam selembar kertas. Apakah kau ingin membuatnya begitu realistis? Hal ini akan dibahas nanti.

4. Tentukan tempat hidup ciptaanmu. Manusia tinggal di Bumi, tapi dimana karaktermu hidup? Sekarang, tentukanlah. Apakah Bumi, pada dunia parallel? Apakah itu adalah dunia yang ingin kau ciptakan dari dasar? Tentukan ini dan, seperti langkah sebelumnya, jangan terlalu mendetail. Tulis penguasa duniamu, ras2 dan orang-orang yang hidup di sana, dll.

5. Sekarang tulis semuanya : tokoh utama anda, konflik utama, dunia macam apa itu, dan tujuanmu menulis cerita ini. Sekarang, segala yang akan kau lakukan akan menjadikan konflik utama ini sebagai dasarnya.

6. Perhatikan plot. Kini kau butuh semacam alternatif.
Periksa konflik utama. Diutak-atik sedikit, dikreatifkan dan pikirkan kejadian-kejadian yang bisa menjadi twist, dan buatlah semua itu jadi masuk akal.
Mulai ciptakan karakter2 lain. Mereka akan membantu prontagonismu dalam perjalanan dan petualangan mereka. Tidak semua pahlawan adalah seorang penyendiri. Karaktermu mungkin dapat berhati dingin, namun itu tidak berarti dia tidak punya keluarga atau teman.
Jangan buat ceritamu berkutat di sekitar karaktermu saja. Tunjukkan perasaan orang-orang di sekitar tokoh utamamu dan bagaimana keputusan-keputusan mereka saling memengaruhi. Jangan buat kisah tentang satu orang saja; buatlah cerita tentang petualangan seseorang.
Gabungkan plot-plot tambahan itu ke dalam konflik utama. Ini akan menjadi kejadian kecil yang menarik seperti misalnya; kelahiran bayi, pernikahan, kematian seseorang yang terkasih, dll. Ini pada akhirnya akan memperkaya cerita dan memenuhi kisah anda dengan ragam perasaan dan rasa manusiawi.
Buatlah karaktermu berkembang. Petualangan besar yang panjang melintasi dunia, kejadian nyaris mati, atau bahkan jatuh cinta membuat seseorang berkembang. Tentunya kau tidak mau karaktermu menjadi bodoh. Setelah semua event sekunder dan kejadian kecil itu diciptakan, buatlah perubahan (baik drastis maupun tersamar) pada kepribadian tokoh utama anda.
Buatlah rintangan dalam hidup karakter anda. Tidak segalanya berjalan mudah baginya. Pastikan kau menulis cerita fantasi, bukan sebuah narasi tentang seseorang yang hanya melintasi taman saja. Jangan lupa untuk menamai karakter anda dengan sesuai.

7. Sekarang ambil selembar kertas dan sebatang pensil. Ini saatnya untuk menciptakan dunia fantasi anda. Bila kau sedang menulis seperti kenyataan, yaitu Bumi, coba cetak satu map penuh dan coba untuk membuat beberapa perubahan yang akhirnya menjadi dunia anda sendiri. Bila anda melakukan ini, cobalah untuk melakukan riset sejarah untuk mencari tahu apakah kau dapat mengadaptasi sejarah Bumi nyata pada plot dalam buku anda. Bila anda merencanakan untuk membangun sebuah dunia dari dasar, cobalah untuk menggambar garis-garis sederhana. Anda dapat menciptakan lautan, danau, gunung, dan segala lanskap unik yang ada di dunia anda.
Ciptakan batas-batas antar kerajaan dan daerah, bisa juga untuk memasukkan beberapa notifikasi sederhana untuk menempatkan beberapa plot.
Ingatlah bahwa peta anda tidak perlu digambar dengan bagus sekali. Bebas-bebas saja untuk menggunakan apapun yang anda sukai, dan bersenang-senanglah!

8. Rancang sebuah kronologi cerita anda. Ini akan memunculkan beberapa plot tambahan dalam buku anda, atau memperkuat unsur historisitas dalam cerita anda. Jangan berpikir bahwa hal ini hanya membuang-buang waktu karena tidak semua kejadian itu akan anda tulis dalam cerita nantinya. Pentinglah bagi pembaca untuk mengetahui bahwa si penulis tahu apa yang ia bicarakan dan tidakhanya sekedar memasukkan sembarang hal untuk menebal-nebalkan cerita. Buat karaktermu menceritakan seorang legenda atau menyebutkan beberapa kejadian yang telah kau rancang dengan hati-hati. Sebagai seorang penulis, kau harus tahu apa yang tidak diketahui pembaca. Pastikan bahwa anda tahu apa yang anda ceritakan.

9. Mulailah untuk merencanakan segalanya tentang karakter anda. Ini saatnya bagi anda untuk masuk ke dalam detail kepribadian karakter anda. Apakah dia takut kematian? Dimana dia lahir? Dalam situasi apa? Apakah dia suka menggigit kuku? Jago main musik? Bebas-bebas saja, ini adalah cerita anda.

10. Setelah selesai menulis kronologi dunia anda, mulailah menulis tentang dunia anda. Pakaian seperti apa yang digunakan orang-orangnya? Apakah mereka berkecukupan? Apakah mereka mencintai pemimpin mereka? Apakah ada semacam akademi dimana para prajurit/penyihir dilatih? Apa saja hukum-hukum negara? Apakah sihir menjadi sesuatu yang terlarang? Apakah mereka memiliki aturan khusus dalam keluarga? Dapatkah para wanita berperang, atau hanya khusus lelaki? Apakah makhluk fantasi berkeliaran dengan bebas di dunia anda? Apakah mereka percaya adanya Tuhan? Siapa Tuhan mereka?
Ini saatnya untuk merancang segalanya. Segala yang akan anda butuhkan kelak, harus sudah dipersiapkansekarang. Jangan kawatir bila anda terlalu banyak menuliskan segalanya. Sebuah cerita yang bagus harus memiliki dasar yang kuat.

11. Setelah langkah terakhir, diharapkan anda sudah tahu apa yang akan terjadi pada cerita anda. Ambil selembar kertas yang lain, mulailah menuliskan bab2 awal cerita anda. Tentukan anda akan menuliskan cerita anda seperti apa. Berapa banyak konten satu chapter dan berapa chapter dalam buku? POV berapa? Akankah kau mendeskripsikan karaktermu dan sekitarnya untuk membuat cerita lebih dekat bagi pembaca, atau masa bodoh dengan itu semua dan fokuskan saja pada plot cerita? Tulis interaksi antar karakter juga. Buatlah sebuah peta dunia dan tandai jejak perjalanan karakter anda. Buat referensi kilat bagi setiap lokasi agar anda dapat mendeskripsikannya lebih terbuka. Jangan ragu untuk menciptakan dan merencanakan!

12. Biarkan orang lain membaca karya anda. Cetak hasil jerih payah anda dan buat banyak kopian untuk orang-orang yang mungkin dapat menikmati novel anda. Bisa saja teman dekat, atau keluarga. Begitu anda menerima banyak kritik yang baik, anda dapat membangun rasa percaya diri, anda dapat mulai memikirkan rencana untuk mengirim ke penerbit. Terimalah segala macam kritik, karena mereka akan membuat anda menjadi penulis yang lebih baik kelak. Perbaiki apapun yang ditunjuk oleh editor. Percayalah bahwa anda pasti akan mempublikasikan buku anda, bila anda bersungguh-sungguh. Tapi cobalah untuk tidak berharap terlalu tinggi atas buku anda untuk dipublikasikan. Karena anda bisa menjadi begitu depresi bila segala hal tidak berakhir sesuai rencana. Bila kerjaan anda ditolak oleh seorang editor, perbaiki cerita itu dan kirimkan ke penerbit lainnya.

------------------------------
* Selalu bawa buku catatan. Seringkali ide luar biasa bagi ceritamu tidak berawal dari ide-ide yang menarik. Fokuskan pada hal-hal sederhana di sekitar anda. Misalnya, ide dari Stardust, sebuah novel fantasi tulisan Neil Gaiman, tercipta ketika sang penulis melihat lapangan ketika dia melewati sebuah dinding dengan lubang besar di tengahnya. Hal-hal kecil yang tidak disadari orang lain adalah langkah hebat untuk menciptakan ide orisinal.

*Bersabarlah. Menulis memerlukan waktu yang banyak. Tolkien butuh waktu 15 tahun hingga akhirnya LOTR dipublikasikan, dan membangun dunianya seumur hidupnya. Kau mungkin tidak butuh 30 tahun untuk menulis cerita anda, tapi tentunya cerita anda tidak akan selesai hanya dalam waktu satu minggu saja. Bila satu minggu sudah selesai, bisa jadi itu pertanda buruk.

*Tentukan target. Targetkan hari ini akan menulis berapa kata. Atau hari ini targetnya satu chapter sudah selesai. Memiliki target akan membuat naskah anda mengalami kemajuan. Jangan pikirkan hasilnya akan buruk, setiap permata butuh dipoles terlebih dahulu.

*Jadilah kreatif! Elf, dwarf, goblin dan orc sudah ketinggalan zaman? Tolkien adalah seorang penulis, bukan dewa. Anda suka ras yang ia ciptakan? Kenapa tidak menciptakan ras anda sendiri?

*Perhatikan perubahan dalam plot anda. Kadang saat kita merencanakan sebuah novel (baik fantasi atau bukan), beberapa ide mendadak muncul secara membeludak. Bila hal ini terjadi saat kau sedang menulis, segera di evaluasi. Periksalah apakah mereka cocok dengan plot intinya dan jangan lanjutkan bila membuat kerjaan anda berantakan. Bila tidak cocok dengan konflik utama, catat saja di dalam sebuah buku sebagai cadangan. Toh ini bukan buku terakhir anda.

*Santai saja. Jangan terburu-buru menguak konflik atau plot. Sampaikan misteri-misteri itu secara perlahan, jangan terlalu segera. Bila anda terlalu terburu-buru mengungkap cerita anda, cerita akan menjadi melelahkan untuk dibaca. Masukkan jeda pada setiap kejadian. Jangan lupa bahwa anda selalu dapat membuat sequel.

*Jangan ungkap segalanya. Para pembaca ingin membaca sesuatu. Masukkan sebuah rahasia besar dari awal dan hanya diungkap pada saat-saat terakhir (artifak yang hilang atau kematian aneh). Buat pembaca penasaran dan antusias.

*Jangan membuat karakter yang sangat klise. Jabarkan sebuah kepribadian yang masuk akal, kisah yang menarik dan target. Kunci dari cerita fantasi yang bagus terletak pada karakteristik tokohnya.

*Biarkan hal-hal berjalan dengan wajar. Jangan coba menceritakan keseluruhan detail universe anda dalam satu novel.

Selamat menulis!
Kembali Ke Atas Go down
 
Tips menulis cerita fantasi
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» Mekanisme Lomba Menulis Cerpen -- Faber Castell

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
Infinite Utopia :: Workshop :: Writer's Lounge-
Navigasi: